Selasa, 11 Juni 2024

Research Podcast: Personal Branding Periset

Riset-riset PTKI sangat bagus, namun hanya didiseminasikan melalui national/international conference, diterbitkan di jurnal-jurnal ilmiah, prosiding dan artikel ilmiah lainnya. Bahkan kemungkinan hanya dibuat dalam laporan akademik, selebihnya menerbitkan pada jurnal ilmiah karena menjadi tagihan hibah/bantuan. Memperoleh bantuan atau tidak, dosen berkewajiban meneliti dan menerbitkan hasil risetnya dalam jurnal ilmiah.

PTKI harus meyakinkan diri bahwa hasil-hasil riset kita layak diketahui publik nasional dan internasional dengan menerbitkan di jurnal ilmiah nasional terakreditasi dan internasional bereputasi, media populer, dan pemanfaatan teknologi informasi untuk memublikasikan hasil riset.
LP2M bisa mengundang para periset untuk menjelaskan keunikan/kekhasan, kebaruan (novelty), dan nilai manfaat risetnya melalui wawancara di kanal podcast. Ketua LP2M menjadi pembedah riset, Kapuslit menjadi host, dan tim menyiapkan perangkatnya. Bila diperlukan podcast menggunakan bahasa asing, inggris, arab atau bahasa asing lainnya.

Bila belum memiliki peralatan podcast yang ideal, dapat memanfaatkan HP Android untuk melakukan wawancara.
Podcast selain sebagai bentuk diseminasi juga menjadi personal branding periset untuk menunjukkan kepakaran di bidangnya, bukan pakar di semua bidang. Hal ini harus dilakukan agar hasil riset tidak hanya dikonsumsi oleh kalangan akademik, peneliti, dan mahasiswa yang mencari tema riset yang linier dengan tugasnya.
Dengan mempublikasi dan mendesiminasikan hasil riset, maka saran dan rekomendasi periset bisa digunakan di daerah lain yang memiliki case yang sama. Periset tidak kemudian muncul saat objek riset atau daerah dengan case yang sama sudah kronis, bila demikian kita tidak bisa melakukan mitigasi melalui desiminasi hasil riset.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ikrar Pembuka Shalat Yang Terabaikan

Doa iftitah bukan menjadi rukun shalat, namun penting kita renungkan bagi yang mengamalkannya. Kita hanya melafalkan seperti mantra atau tah...