Selasa, 17 November 2015

SYAHADAT



By Gus Mus

inilah kesaksianku;
inilah pernyataanku;
Inilah ikrarku;

Laa ilaha illallah,
Tak ada yang memperhambaku kecuali Allah; Tapi nafsu terus memperhambaku;

Laa ilaha illallah;
Tak ada yang boleh menguasaiku kecuali Allah; Tapi kekuasaan terus menguasaiku;


Laa ilaha illallah;
Tak ada yang boleh menjajahku kecuali Allah;
Tapi materi terus menjajahku;

Laa ilaha illallah;
Tak ada yang boleh mengaturku kecuali Allah;
Tapi benda mati terus mengaturku;

Laa ilaha illallah;
Tak ada yang boleh memaksaku kecuali Allah;
Tapi syahwat terus memaksaku;

Laa ilaha illallah;
Tak ada yang boleh mengancamku kecuali Allah;
Tapi rasa takut mengancamku;

Laa ilaha illallah;
Tak ada yang boleh merekayasaku kecuali Allah;
Tapi kepentingan terus merekayasaku;

Laa Ilaha illallah;
Hanya kepada Allah aku mengharap;
Tapi kepada siapapun, maa sya’a Allah aku mengharap;

Laa ilaha illallah;
Hanya kepada Allah aku memohon;
Tapi kepada siapapun, maa sya’a Allah aku terus memohon;

Laa ilaha illallah;
Hanya kepada allah aku bersimpuh;
Tapi kepada apapun, maa sya’a Allah aku bersimpuh;

Laa ilaha illallah;
Hanya kepada Allah aku bersujud;
Tapi kepada apapun, aku terus bersujud;

Laa ilaha illallah, Maa sya’a Allah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ikrar Pembuka Shalat Yang Terabaikan

Doa iftitah bukan menjadi rukun shalat, namun penting kita renungkan bagi yang mengamalkannya. Kita hanya melafalkan seperti mantra atau tah...